Inionlinedepok Portal Berita Terpercaya Depok 
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) mengumumkan secara resmi lowongan penerimaan 19.210 orang untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Posisi yang ditawarkan adalah Hakim, Penjaga Tahanan atau Sipir, dan Petugas Imigrasi
“Secara resmi Kemenpan RB sudah merencanakan sekaligus menyetujui formasi untuk tambahan PNS,” kata Menpan RB, Asman Abnur
Adapun lowongan CPNS yang dibuka antara lain, Calon Hakim sebanyak 1.684, Calon Penjaga Tahanan atau Sipir sebanyak 14.000, dan Calon Analisis Keimigrasian sebanyak 2.278.
Masyarakat yang ingin melamar dapat melakukan pendaftaran melalui jalur online hingga 31 Agustus 2017. “Secara resmi, saya nyatakan ini akan terbuka rekrutmennya,” kata Asman.
Seperti tahun sebelumnya, satu orang pelamar hanya bisa mendaftar untuk satu jabatan di satu instansi. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, berhak mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Selain SKD, juga dilakukan Seleksi kompetensi bidang (SKB).
Ditegaskan menteri, lowongan CPNS untuk tiga profesi tersebut terbuka untuk umum tidak dipungut biaya sepeser pun, alias gratis. Oleh sebab itu, Asman mengimbau masyarakat tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang menawarkan dan menjanjikan menjadi CPNS.
“Saya sampaikan keterbukaan ini, tidak ada orang mengatasnamakan orang lain dan bantu bisa jadi PNS. Saya jamin tidak ada lagi masuk PNS bayar sekian,” kata Asman.
Menteri berharap agar CPNS yang diterima nantinya sesuai dengan kompetensi dan kemampuan, serta tidak melalui titipan-titipan dari berbagai pihak.
“Kita harap calon PNS diterima berdasarkan kompetensi dan keahliannya, dan tidak ada hal-hal dianggap mungkin bisa minta bantu, kemudian ada rekomendasi titipan pejabat, ke depan tidak ada lagi,” katanya.
Asman menegaskan tidak ada orang satu pun di Indonesia yang bisa membantu jadi PNS, kecuali kemampuan calon PNS itu sendiri. “Sekali lagi saya sampaikan ke publik, tidak ada lagi orang yang bisa bantu jadi PNS,” sambung Asman.
Terpisah, Sekretaris Utama Badan Kepegawaian Negara (BKN), Usman Gumanti, mengatakan gaji pertama yang didapat untuk tiga profesi tersebut sama dengan standar gaji PNS yang berlaku saat ini.
“Kalau dia PNS ya (gajinya) dia standar PNS, tergantung golongan,” kata Usman di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Jakarta.
Usman mencontohkan, untuk kategori profesi hakim maka gaji pertama yang didapat ialah setara dengan PNS yang memiliki golongan III-A. “Saya lupa ya kalau gaji pertama. Tapi standar PNS seperti Hakim, dia nanti golongan III-A misalnya,” kata Usman.
Berdasarkan PP No 30/2015, gaji pokok untuk PNS Golongan III-A dengan masa kerja 0-1 tahun adalah sebesar Rp2.456.700. Kenaikan gaji akan diperoleh setiap masa kerja 2 tahun.
Pada masa kerja 2 tahun, gaji pokok PNS golongan III-A naik menjadi Rp2.534.000, masa kerja 4 tahun menjadi Rp2.613.800 dan seterusnya. Selain gaji pokok, ada juga sejumlah tunjangan yang bakal diterima PNS Hakim.
