Depok- Departemen Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku (PKIP) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) bersama dengan Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK) Universitas Indonesia (UI) melakukan kegiatan “Kerjasama Penelitian Bersama Pengembangan Kesehatan Kota Depok, Tahun 2017” dalam bentuk pelatihan dan workshop “Perawatan Metoda Kanguru dan Manajemen Laktasi di RSUD Depok” pada 18-20 September 2017.
Staf Pengajar Departemen Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku FKM UI, Dr. dra. Evi Martha, Mkes mengatakan, tujuan pelatihan dan workshop tersebur untuk meningkatkan pengetahuan dokter, perawat, bidan, tenaga kesehatan, dan staff pengajar UI, serta penerapan dan pengembangan teknologi Perawatan Metode Kanguru (PMK) dan Manajemen Laktasi (ML) pada Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di RSUD Kota Depok.
“Dilakukannya kegiatan ini di RSUD Depok, karena menurut laporan tahunan RSUD Depok menunjukkan jumlah kasus Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) pada tahun 2015 sampai periode bulan Agustus mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2014, yakni dari 22 kasus menjadi 38 kasus,” ujarnya.
Ia berharap, melalui kegiatan pelatihan dan workshop tersebut mampu meningkatkan kepedulian dan perhatian pihak RSUD, Dinas Kesehatan, Puskesmas dan pihak-pihak terkait untuk secara bersama-sama mengatasi masalah ini.
Kegiatan ini terselenggara merupakan kerjasama FKM-UI, RSUD Depok, Dinkes dan perwakilan 8 Puskesmas Poned Kota Depok. Adapun jumlah peserta pelatihan sebanyak 32 orang terdiri dari 11 orang tenaga kesehatan dari RSUD Depok, 9 orang dari Dinas Kesehatan dan Perwakilan Puskesmas Kota Depok, 12 orang dari Universitas Indonesia (FKM, FK, FIK dan F. Psikologi),” jelasnya.
Dari kegiatan tersebut, diharapkan dapat terjalin sebuah kerjasama yang solid dan terintegrasi satu sama lain. Pelatihan dilaksanakan dari tanggal 18-20 September, sedangkan narasumber pelatihan dari Lembaga Perkumpulan Perinatologi (Perinasia) Indonesia.
“Penelitian dan pengabdian ini juga bisa dimanfaatkan sebagai model untuk pengembangan Rumah Sakit (RS) Universitas Indonesia (UI) yang akan di kelola oleh RIK (Rumpun Ilmu Kesehatan)”tandasnya.